Survei Implementasi Kurikulum Merdeka Pada Pembelajaran PJOK SMP Se Kabupaten Bojonegoro
DOI:
https://doi.org/10.59024/atmosfer.v1i4.354Keywords:
Independent Curriculum, Understanding, Physical Education, ProblemAbstract
The independent curriculum provides freedom to export students' abilities and interests. Changes in government policy on the education system have a good and bad impact on the quality of education. This study aims to find out how the implementation of the independent curriculum by looking at the teacher's understanding and the problems faced. This research method uses quantitative and qualitative. The research instrument used questionnaires and interviews. With the research subject of junior high school teachers in Bojonegoro Regency with purposive sampling techniques with the first criterion, the school implemented an independent curriculum. Second, PJOK teachers are linear graduates. Quantitative research data is analyzed in the form of percentages and qualitative research data is reduced then analyzed and presented according to reality in the field. The average percentage result of teacher perception on independent curriculum understanding is 73% and it can be concluded that teachers have high understanding based on percentage results. Then the results of the study revealed that almost 90% of junior high schools in Bojonegoro have implemented an independent curriculum. The highest result of the problems faced by teachers is that at the learning planning stage 57% experience problems at the Difficulty in stringing together sentences of operational and concrete learning objectives, at the stage of implementation 40% have difficulty designing learning based on the needs of students Difficulty designing projects Strengthening the Profile of Pancasila in learning, at the monitoring stage 48.6% experience Difficulty analyzing student conditions for assessment purposes and at stages 45.7% Difficulty developing questions from the questions provided.
References
Abdullah, Prof. M. (2015). Living in the world that is fit for habitation : CCI’s ecumenical and religious relationships. In Aswaja Pressindo.
Alhamuddin. (2014). Sejarah Kurikulum di Indonesia. Nur El-Islam, 1, 48–58.
Anda, P., Pendidikan, J., Dasar, S., Mujiburrahman, *, Sarlita Kartiani, B., Parhanuddin, L., & Artikel, R. (2023). Asesmen Pembelajaran Sekolah Dasar Dalam Kurikulum Merdeka. In Pena Anda Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar (Vol. 1, Issue 1).
McCarthy, A. M., Maor, D., McConney, A., & Cavanaugh, C. (2023). Digital transformation in education: Critical components for leaders of system change. Social Sciences & Humanities Open, 8(1), 100479.
Angga dkk, D. (2022). Jurnal basicedu. Jurnal Basicedu, 6(4), 5877–5889.
Arviansyah, M. R. A., & Shagena, A. (2022.). Profil Pelajar Pancasila Sebagai Upaya Mewujudkan Karakter Bangsa.
Baird, J. R., Fensham, P. J., Gunstone, R. F., & White, R. T. (1991). The importance of reflection in improving science teaching and learning. Journal of Research in Science Teaching, 28(2), 163–182.
Bandi, A. M. (2011). Pembentukan Karakter Anak Melalui Aktivitas Bermain Dalam Pendidikan Jasmani. Jurnal Pendidikan JAsmani Indonesia, 8(1), 1–9.
Chang, B. (2019). Reflection in learning. Online Learning, 23(1), 95–110.
Daradjat, Z. (1976). Pendidikan dan Kesehatan Mental. Jakarta: Bulan Bintang.
Zainal Arifin, M. Pd. (2011). Hakikat kurikulum. Hakikat Kurikulum, 317.
Eko Winarno, M., Sandi Yudasmara, D., & Riyad Fadhli, N. (2019). Pelatihan Penyusunan Instrumen Penilaian Mata Pelajaran Pendidikan Jasmani K-13 Bagi Guru Sma/Smk Kota Malang (Vol. 2, Issue 2).
Hasan, M., Harahap, T. K., Inanna, Khasanah, U., Rif, ati, B., Musyaffa, Susanti, Hasyim, S. H., Nuraisyiah, Fuadi, A., Suranto, M., Fakhrurrazi, Arisah, N., Zaki, A., & Setyawan, C. E. (2021). Landasan Pendidikan. In CV Tahta Media Group.
Hendratmoko, T., Kuswandi, D., & Setyosari, P. (2018). Tujuan Pembelajaran Berlandaskan Konsep Pendidikan Jiwa Merdeka Ki Hajar Dewantara. Jurnal Inovasi Dan Teknologi Pembelajaran (JINOTEP): Kajian Dan Riset Dalam Teknologi Pembelajaran, 3(2), 152–157.
Hill, H. C., & Chin, M. (2018). Connections Between Teachers’ Knowledge of Students, Instruction, and Achievement Outcomes. American Educational Research Journal, 55(5), 1076–1112. https://doi.org/10.3102/0002831218769614
Indahwati, N., Maksum, A., Wicahyani, S., Ristanto, K. O., & Prakoso, B. B. (2023). Persepsi guru terhadap kurikulum merdeka belajar: Analisis dari segi pengetahuan dan keyakinan. Multilateral : Jurnal Pendidikan Jasmani Dan Olahraga, 22(2), 144. https://doi.org/10.20527/multilateral.v22i2.15802
Irawati, D., Iqbal, A. M., Hasanah, A., & Arifin, B. S. (2022). Profil Pelajar Pancasila Sebagai Upaya Mewujudkan Karakter Bangsa. Edumaspul: Jurnal Pendidikan, 6(1), 1224–1238. https://doi.org/10.33487/edumaspul.v6i1.3622
Janah, I. M. (2022). 5 Kendala Guru dalam Menghadapi Program Merdeka Belajar. In Kejar Cita.
Kristiyandaru, A., & Ristanto, K. O. (2020). Merdeka Belajar dalam Perspektif Pendidikan Jasmani Sebagai Mata Pelajaran Pengembangan Karakter. Prosiding Seminar Nasional LP3M, 2.
Kurniati, L., & Kusumawati, R. (2023). Analisis Kesiapan Guru SMP di Demak dalam Penerapan Kurikulum Merdeka. Jurnal Cakrawala Ilmiah, 2(6), 2683-2692.
Magdalena, I., Elyipuspita, M., & Irmawati, N. (2023). M A S A L I Q Analisis Proses Pembuatan Tujuan Pembelajaran Berdasarkan Capaian Pembelajaran Pada Siswa Kelas Iv Sdn Pondok Jengkol. 3, 362–369. https://doi.org/10.58578/masaliq.v3i3
Manalu, J. B., Sitohang, P., Heriwati, N., & Turnip, H. (2022). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Kurikulum Merdeka Belajar. 1, 80–86. https://doi.org/10.34007/ppd.v1i1.174
Marisa, M. (2021). Inovasi Kurikulum “Merdeka Belajar” di Era Society 5.0. Santhet: (Jurnal Sejarah, Pendidiikan Dan Humaniora), 5(1), 72. https://doi.org/10.36526/js.v3i2.e-ISSN
Miladiah, S. S., Sugandi, N., & ... (2023). Analisis Penerapan Kurikulum Merdeka Di SMP Bina Taruna Kabupaten Bandung. Jurnal Ilmiah …, 9(1), 312–318. https://doi.org/10.58258/jime.v9i1.4589/http
Miladiah, S. S., Sugandi, N., & Sulastini, R. (2023). Analisis Penerapan Kurikulum Merdeka Di SMP Bina Taruna Kabupaten Bandung. Jurnal Ilmiah Mandala Education, 9(1).
Moshinsky, M. (1959). Transformation brackets for harmonic oscillator functions. Nuclear Physics, 13(1), 104-116.
Muna, I., & Fathurrahman, M. (2023). Implementasi Kurikulum Merdeka pada Mata Pelajaran Matematika di SD Nasima Kota Semarang. Jurnal Profesi Keguruan, 9(1), 99–107.
Mustafa, P. S., & Dwiyogo, W. D. (2020). Kurikulum Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan di Indonesia Abad 21. JARTIKA Jurnal Riset Teknologi Dan Inovasi Pendidikan, 3(2), 422–438. https://doi.org/10.36765/jartika.v3i2.268
Nasution, S. W. (2022). Asesment kurikulum merdeka belajar di sekolah dasar. Prosiding Pendidikan Dasar, 1(1), 135–142.
Nurwiatin, N. (2022). Pengaruh Pengembangan Kurikulum Merdeka Belajar dan Kesiapan Kepala Sekolah terhadap Penyesuaian Pembelajaran di Sekolah. Edusaintek: Jurnal Pendidikan, Sains Dan Teknologi, 9(2), 472–487.
Oktaviani.J. (2018). Tinjauan Pustaka:Pengertian Implementasi. Sereal Untuk, 51(1), 51.
Pristiwanti, D., Badariah, B., Hidayat, S., & Dewi, R. S. (2022). Pengertian Pendidikan. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(6), 7911-7915.
Penuel, W., Fishman, B. J., Gallagher, L. P., Korbak, C., & Lopez-Prado, B. (2009). Is alignment enough? Investigating the effects of state policies and professional development on science curriculum implementation. Science Education, 93(4), 656–677. https://doi.org/10.1002/sce.20321
Polikoff, M. S., & Porter, A. C. (2014). Instructional Alignment as a Measure of Teaching Quality. Educational Evaluation and Policy Analysis, 36(4), 399–416. https://doi.org/10.3102/0162373714531851
Rahmat, D. (2017). Implementasi Kebijakan Program Bantuan Hukum Bagi Masyarakat Tidak Mampu Di Kabupaten Kuningan. UNIFIKASI : Jurnal Ilmu Hukum, 4(1), 35–42. https://doi.org/10.25134/unifikasi.v4i1.478
Riswakhyuningsih, T. (2022). Pengembangan alur tujuan pembelajaran (ATP) mata pelajaran ilmu pengetahuan alam (IPA) kelas VII SMP. RISTEK: Jurnal Riset, Inovasi dan Teknologi Kabupaten Batang, 7(1), 20-30.
Ritonga, R., Harahap, R., & Lubis, R. A. (2022). Pelatihan Metode Refleksi Bagi Guru Sekolah Penggerak Dalam Proses Pembelajaran. SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 6(2), 995–1002.
Rosad, A. M. (2019). Implementasi Pendidikan Karakter Melalui Managemen Sekolah. Tarbawi: Jurnal Keilmuan Manajemen Pendidikan, 5(02), 173. https://doi.org/10.32678/tarbawi.v5i02.2074
Saitya, I. (2022). Pentingnya Perencanaan Pembelajaran pada Pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan. PIOR: Jurnal Pendidikan Olahraga, 1(1), 9-13.
Saputra, G. Y., & Aguss, R. M. (2021). Minat Siswa Kelas VII Dan VIII Dalam Mengikuti Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga Dan Kesehatan SMP Negeri 15 Mesuji. Journal Of Physical Education, 2(1), 17–25.
Suaryo, A., Lurina, R. O., & Isnaini, H. (2023). Problematika Pembelajaran Bahasa Indonesia Pada Kurikulum Merdeka Di SMA Negeri 1 Pamanukan, Kabupaten Subang. Jurnal Bintang Pendidikan Dan Bahasa, 1(3), 2962–8687. https://doi.org/10.59024/bhinneka.v1i3.187
Sulistyosari, Y., Karwur, H. M., & Sultan, H. (2022). Penerapan Pembelajaran IPS Berdiferensiasi pada Kurikulum Merdeka Belajar. Harmony: Jurnal Pembelajaran IPS Dan PKN, 7(2), 66–75.
Sumitra, D. A. (2023). IMPLEMENTASI KURIKULUM BELAJAR MANDIRI MATA PELAJARAN PJOK DI SEKOLAH DASAR KABUPATEN BERINGIN. SIBATIK JOURNAL: Jurnal Ilmiah Bidang Sosial, Ekonomi, Budaya, Teknologi, Dan Pendidikan, 2(7), 2085–2090.
Suryani, N., Muspawi, M., & Aprillitzavivayarti, A. (2023). Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar di Sekolah Penggerak. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 23(1), 773–779.
Suryobroto, A. S. (2004). Peningkatan Kemampuan Manajemen Guru Pendidikan Jasmani. Jurnal Pendidikan Jasmani Indonesia, 1(1), 62–68.
Susanti, R. (2019). Sampling Dalam Penelitian Pendidikan. Jurnal Teknodik, 16, 187–208. https://doi.org/10.32550/teknodik.v0i0.543
Susanto, H., Abbas, E. W., Anis, M. Z. A., & Akmal, H. (2021). CHARACTER CONTENT AND LOCAL EXCELLENCE IN VOCATIONAL CURRICULUM IMPLEMENTATION IN TABALONG REGENCY. International Journal of Education and Social Science Research, 04(04), 171–185. https://doi.org/10.37500/ijessr.2021.4412
Utami, D. Rahmi. (2013). РАЗВИТИЕ РЕЛЬЕФА ПЕРЕХОДНЫХ ЗОН ГОРНЫХ СТРАН В КАЙНОЗОЕ No Title. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699.
Valen & Satria, T. G. (2021). Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar di Sekolah Penggerak. Jurnal Basicedu, 5(4), 2199-2208.
Widodo, A. (2018). Makna dan Peran pendidikan jasmani dalam pembentukan insan yang melek jasmaniah/ter-literasi jasmaniahnya. Motion: Jurnal Riset Physical Education, 9(1), 53-60.
Wiles, J. W., & Bondi, J. C. (2014). Curriculum development. Pearson Education.
Zakiyah, N., & ACHADI, M. W. (2022). Analisis Implementasi Kurikulum Merdeka di Madrasah Piloting MIN 2 Bantul Yogyakarta. Raudhah Proud To Be Professionals: Jurnal Tarbiyah Islamiyah, 7(2), 229–238.
Zulaiha, S., Meisin, M., & Meldina, T. (2022). Problematika Guru dalam Menerapkan Kurikulum Merdeka Belajar. Terampil: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Dasar, 9(2), 163–177.
