Penggunaan Gaya Bahasa Dalam Kandayu Parawei

Authors

  • Eliani Eliani Universitas Palangka Raya
  • Lazarus Linarto Universitas Palangka Raya
  • Albertus Purwaka Universitas Palangka Raya
  • Patrisia Cuesdeyeni Universitas Palangka Raya
  • Yetebing Yetebing SMAS Shalom Bengkayang
  • Ana Listiani SMKN 1 Pulang Pisau
  • Isti Prihatini SMAN 5 Palangka Raya

DOI:

https://doi.org/10.59024/bhinneka.v1i2.405

Keywords:

comparison, repetition, affirmation, kandayu parawei

Abstract

The purpose of this study is to describe the use of language styles contained in Kandayu Parawei. The problems to be explored in this study are (1) what comparative language style is found in Kandayu Parawei, (2) what repetition language style is found in Kandayu Parawei, (3) what affirmative language style is found in Kandayu Parawei. This study uses a descriptive method, namely the content analysis method, namely collecting data by investigating, examining the contents of a poem, and literature study, namely collecting data by listening and reading. The data in this study are primary and secondary data, the primary data is in the form of verses of the Kandayu Parawei poem from the Kandayu collection, while secondary data is obtained through books relevant to the research title and the internet. Data collection techniques were carried out by reading and listening, then studying the contents of a poem needed as research data. The results of this study are the style of language contained in Kandayu Parawei (1) comparative language style: 1) personification and 2) hyperbole. (2) affirmative language style: 1) repetition and (3) repetition language style: 1) alliteration 2) mesodiplosis. The most dominant language style used in Kandayu Parawei is the repetition language style.

References

Aminuddin, 1995. Stilistika, Pengantar Memahami Bahasa dalam Karya Sastra. Semarang: IKIP Semarang press.

Andriani, Y. Y., & Adelia, S. C. (2021). Jangjawokan Paranti Dangdan: Rahasia Pesona Gadis Desa Karangjaya Kabupaten Pangandaran. ENGGANG: Jurnal Pendidikan, Bahasa, Sastra, Seni, dan Budaya, 2(2), 58-71.

Arikunto, S. 2006. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.

Arifin, S. (2023). Solidaritas Komunitas Manusia Silver Dalam Mempertahankan Hidup Dan Ekonomi Keluarga Di Persimpangan Lampu Merah Kelurahan Kaligandu, Kecamatan Serang, Kota Serang. ENGGANG: Jurnal Pendidikan, Bahasa, Sastra, Seni, dan Budaya, 3(2), 34-48.

Astuti, I. I., & Lestari, S. N. (2022). Nilai-nilai dan Makna Simbolik Upacara Kirab 1 Syura di Loka Muksa Sri Aji Joyoboyo. ENGGANG: Jurnal Pendidikan, Bahasa, Sastra, Seni, dan Budaya, 3(1), 79-90.

Bogdan dan Taylor, 1975 dalam J. Moleong, Lexy. 1989. Metedologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remadja Karya.

Endraswara, Suwardi. 2003. Metedologi Penelitian Sastra. Yogyakarta: Pustaka Widyatama.

https://digilibadmin.unismuh.ac.id/upload/14200-Full_Text.pdf

https://eprints.uns.ac.id/278/1/169981511201010311.pdf

https://haloedukasi.com/pengertian-majas-aliterasi/amp

https://pasraman.com/knowledgebase/kidung-pujian-untuk-umat-hindu kaharingankandayu/

Keraf, G. 2002. Diksi dan Gaya Bahasa. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Miles, M. B dan Huberman A. M. 1992. Analisis Data Kualitatif. Jakarta: Penerbit Universitas Indonesia.

Misnawati, M. (2023). Melintasi Batas-Batas Bahasa Melalui Diplomasi Sastra Dan Budaya: Crossing Language Boundaries Through Literary And Cultural Diplomacy. Pedagogik: Jurnal Pendidikan, 18(2), 185-193.

Misnawati, M. (2023, April). ChatGPT: Keuntungan, Risiko, Dan Penggunaan Bijak Dalam Era Kecerdasan Buatan. In PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN, BAHASA, SASTRA, SENI, DAN BUDAYA (Vol. 2, No. 1, pp. 54-67).

Misnawati, M. (2022). Teori Ekopuitika untuk Penelitian Sastra Lisan. Drestanta Pelita Indonesia Press.

Misnawati, M., Poerwadi, P., Nurachmana, A., Veniaty, S., Lestariningtyas, S. R., Christy, N. A., ... & Rahmawati, S. (2022). The Ekopuitika Theory. International Journal of Education and Literature, 1(1), 54-62.

Misnawati, M., Maysani, D., Diman, P., & Perdana, I. (2022). Keindahan Bunyi Sebagai Identitas Kultural Masyarakat Dayak Maanyan Dalam Sastra Lisan Tumet Leut. Drestanta Pelita Indonesia Press.

Misnawati, M. P., & Anwarsani, S. P. (2000). Teori Stuktural Levi-Strauss dan Interpretatif Simbolik untuk Penelitian Sastra Lisan. GUEPEDIA.

Misnawati, M., & Rahmawati, E. (2021). Emosi dalam Naskah Drama Sampek dan Engtay Karya Norbertus Riantiarno. Syntax Literate; Jurnal Ilmiah Indonesia, 6(7), 3360-3379.

Misnawati, M., Poerwadi, P., Anwarsani, A., Nurachmana, A., & Diplan, D. (2021). Representation of cultural identity of the Dayak Ngaju community (structural dynamic study). JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia), 7(4), 690-698.

Misnawati, M., Poerwadi, P., Veniaty, S., Nurachmana, A., & Cuesdeyeni, P. (2022). The Indonesian Language Learning Based on Personal Design in Improving the Language Skills for Elementary School Students. MULTICULTURAL EDUCATION, 8(02), 31-39.

Misnawati, M., Poerwadi, P., Cuesdeyeni, P., Wiyanto, M. S., Christy, N. A., Veniaty, S., ... & Rahmawati, S. (2022). Percepatan Produksi Karya Sastra Mahasiswa Program Permata Merdeka dengan Memanfaatan Voice Typing. Jurnal Ilmiah Kanderang Tingang, 13(1), 103-116.

Misnawati, M., Poerwadi, P., & Rosia, F. M. (2020). Struktur Dasar Sastra Lisan Deder. Pedagogik: Jurnal Pendidikan, 15(2), 44-55.

Murtono, 2010. Menuju Kemahiran Berbahasa Indonesia. Surakarta: UNS Press

Nurdin, A, Maryani, Y, dan Mumu. 2004. Intisari Bahasa dan Sastra Indonesia untuk SMU. Bandung:CV. Pustaka Setia.

Nurgiyantoro, B. 2002. Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Poerwadi, P., & Misnawati, M. P. Deder dan Identitas Kultural Masyarakat Dayak Ngaju. GUEPEDIA.

Poerwadi, P., Misnawati, M., & Sari, F. M. (2023). Literary Phenomenology in Ngaju Dayak Folklore. Journal of World Science, 2(2), 261-277.

Purba, A. I. (2022). Peranan Marga Terhadap Kerukunan Beragama pada Masyarakat Kota Tanjung Balai Sumatera Utara. ENGGANG: Jurnal Pendidikan, Bahasa, Sastra, Seni, dan Budaya, 3(1), 45-56.

Purba, A. I., & Kemal, L. (2023). PENGARUH TRADISI “SONGGOT” TERHADAP PENDAPATAN PEDAGANG SEMBAKO DI KOTA TANJUNG BALAI. ENGGANG: Jurnal Pendidikan, Bahasa, Sastra, Seni, dan Budaya, 3(2), 262-270.

Putri, D. P., & Suminar, T. (2023). Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Potensi Lokal Pada Desa Wisata “Kampung Kokolaka” Kelurahan Jatirejo Kota Semarang. ENGGANG: Jurnal Pendidikan, Bahasa, Sastra, Seni, dan Budaya, 3(2), 34-44.

Pradopo, R.D. 1997. Pengkajian Puisi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Ratna, N. K. 2009. Estetika Sastra dan Budaya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Ratna, N. K. 2009. Teori, Metode dan Teknik Penelitian Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Sadek, Heny A. 2021. Kearifan Lokal Agama Hindu Kaharingan untuk Kelas VII. Palangkaraya: Jaya Pangus Press.

Sudjiman, P. 1993. Bunga Rampai Stilistika. Jakarta: Pustaka Utama Grafiti.

Sugiyono. 2016. Meneladani Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta.

Sutopo. 2006. Metode Penelitian Kualitatif: Dasar Teori dan Penerapannya dalam Penelitian.

Surakarta: Sebelas Maret Press.

Tarigan, H. G. 2013. Pengajaran Gaya Bahasa. Bandung: Angkasa.

Yandianto. 2004. Apresiasi Karya Sastra dan Pujangga Indonesia. Bambang: CV. M2S.

Downloads

Published

2023-04-28